[Story] Kebohongan yang terungkap (+review)
April 12, 2013 by ericwitono
Di sebuah ruangan kelas kosong ,terdengar pembicaraan antara lima sekawan .Membicarakan cita – cita mereka nanti . Alex ingin menjadi seorang Ahli Kimia , Bimo akan pindah ke Jerman dan menjadi dokte di sana ,Luna dan Jenny akan menjadi perancang busana yang terkenal seperti Anne Avantti ,dan Arjuna akan menjadi pemain basket Internasional .Inilah impian lima sekawan ini.Tetapi ,mereka selalu dicap sebagai anak terbandel dan bermasalah di sekolah .
Panjang cerita mereka mengenai impian yang di cita – citakan .Alex tiba – tiba membicarakan tentang Miss Shinta yang terkenal galak . ”eh tau gak kalian kemarin , aku dan Bimo dimarahin Miss Shinta ? .Kami berdua di suruh potong rambut .Padahal hanya panjang sedikit .kan yang penting gak ganggu mata ya kan ?”,lalu Bimo mulai bergaya mengukur rambutnya yang tidak ikal itu dengan penggaris ”Iya nih ,lex.kan gak ganggu mata ? sirik aja kali miss sama rambut kita”.Mereka berlima kontan tertawa terbahak – bahak meluhat kelakuan Bimo.
Tiba – tiba,dari balik pintu .Miss Shinta muncul.Lima orang sahabat itu langsung melotok kaget karena tiba – tiba yang mereka bicarakan datang ,Jenny langsung memekik kaget ”Eh,ada Bulldog datang !” tidak sengaja sambil langsund menutup mulutnya dengan tangan .Miss Shinta yang tiba – tiba datang dalam keadaan marah .Jadi tambah melotot sambil memegang pinggangnya dan satu jarinya menunjuk ke arah Jenny ”Kamu bilang saya apa tadi ?”.Miss Shinta mendekat ke arah Jenny .Dengan gugup Jenny bilang maaf ”maaf Miss gak sengaja .Saya keingat sama anjing Bulldog saya di rumah ”.Sambil gigit jari , Jenny mulai mundur ke belakang teman – temannya ”Elah, itu Cuma alasan kan ? .sambil menghela napas karena emosi ” Sebenarnya saya ke sini hanya ingin tanya kepada Luna dan kalian yang terakhir ke kantor saya ”.Lalu Miss Shinta mengeluarkan sebuah kertas dari tas tangannya .Mereka berlima langsung melongo melihat kertas yang berada di tangan Miss Shinta ,bingung tidak mengerti ada apa dengan Miss Shinta yang tiba- tiba mendatangi mereka
”Kalian tau ini kertas apa ?”.Miss Shinta dengan kasar memberikan kertas itu ke mereka berlima dan diambil gesit oleh Arjuna .Kontan , mereka berlima menjadi satu kepala sambil membaca isi dari kertas tersebut .Isinya tentang soal – soal Bahasa Inggris yang belum pernah mereka baca sebelumnya .Dengan bingung , mereka menggelengkan kepala mereka sambil Miss Shinta yang mulai melotot dan melipat tangan di dada ”Ini pasti ulah kalian .Sampai – sampai soal ujian ini tersebar ”.Miss Shinta menuduh dengan galaknya .Luna yang merasa terakhir ke kantor Miss Shinta menjadi tertuduh.Lalu Alex membela Luna .”tidak mungkin Miss,Luna melakukan itu !?”.Alex melindungi Luna yang mulai pucat pasi.”lalu siapa ? yang terakhir masuk ke kantor saya dan meletakkan tugasnya di meja saya ”! .Miss Shinta semakin sengit menuduh Luna. Dan Luna semakin ketakuatan .Alex membisikkan sesuatu ke Luna .”Nggak usah takut na , bilang saja yang sejujurnya ke Miss Shinta ,kalau kamu gak salah”Alex meyakinkan .
Dengan ragu – ragu ,Luna mulai menceritakan apa yang dia lihat waktu itu.Dia melihat Tania dan Hendro masuk ke dalam kantor Miss Shinta setelah dia meletakkan tugasnya .Tapi Luna merasa mungkin keperluan juga di kantor Miss Shinta .”Jadi,waktu itu saya langsung pergi Miss.Sumpah deh ! ”.Sambil mengangkat tangannnya Luna bersumpah di hadapan Miss Shinta .”Betul itu bu ! gak mungkin Luna begitu !” Bimo membela Luna. Luna dengan sekilas senyum ke Bimo merasa temannya itu baik sekali membelanya .
”Gimana kalau kita sidang saja Tania dan Hendro ? ”,Jenny dengan gemasnya .”OK ! Juna ,panggil Tania dan Hnedro kemari ”, suruh Miss Shinta .Dengan segera Arjuna pergi ke lorong untuk memanggil Tania dan Hendro yang sedang asik mengobrol dengan teman –teman yang lainnya. ”Tania dan Hendro !! kalian dipanggil Miss Shinta tuh! ” , panggil Arjuna .Tania dan Hendro dengan malas – malasan mengikuti Arjuna ke sebuah kelas.
Disana sudah ada Alex , Luna , Jenny ,Bimo dan Miss Shinta .Tania dan Hendro merasa bingung karena dibawa ke sini.’Apa kalian ke kantor saya kemarin ?” ,tanya Miss Shinta kepada Tania dan Hendro .”Tidak Miss!!” ,kata Tania gugup sambil menyenggol Hendro yang langsung kaget .”BOHONG !” kata Luna dengan tegas .”Aku lihat dengan mata kepalaku sendiri kalian masuk setelah aku keluar dari kantor Miss Shinta ! ”lanjut Luna .Ini antara lima orang dan dua orang yang sedang tegang dan saling menuduh .
Hampir saja Luna hilang kendali karena Tania dan Hendro tidak mau mengakui .Miss Shinta melerai mereka semua dengan teriakan yang cukup keras dan membuat jantung berdegup kencang .Miss Shinta lalu mengusulkan untuk mereka semua ke kantor Wakil Kepala Sekolah
Di Kantor Wakil Kepala Sekolah ,Bapak Hendra sedang duduk di ruangannya. Dan langsung mempersilahkan mereka masuk ke dalam Kantor .Dengan muka serius ,Pak Hendra menanyakan kepada Miss Shinta kejadian sebenarnya .Lalu dengan bijak ,Pak Hendra mengintrogasi Lima sahabat dan Dua orang musuhnya.
Semakin bingung Pak Hendra dan Miss Shinta dengan pengakuan Murid – murid mereka yang seperti tidak ada yang mengaku. Lalu Miss Shinta menengahi mereka yang sedang berdebat .Dan Miss Shinta mulai bertanya kepada Luna .”Luna , di mana kamu meletakkan tugasmu kemarin ?.Luna menjawab ”sebelah kanan, Miss”.Lalu Tania ,Kemarin kamu ada mengumpulkan tugas ?”.Tania dengan lancar ”ada bu !” .”Nah, berarti kamu ada ke kantor saya ?”.Tania yang mulai tertunduk merasa bersalah .”Jadi,apa kamu tau tentang kertas ujian ini? ” .Miss Shinta memperlihatkan kertas soal ujian itu. Hendro dan Tania menjadi sangat pucat karena melihat kertas tersebut, karena merekalah yang menyebarkan soal ujian itu ke teman – teman yang lain agar mendapatkan nilai bagus.
Akhirnya,Wakil Kepala Sekolah dan Miss Shinta memberi Tania dan Hendro Hukuman diskors selama 3 hari untuk merenungkan kesalahan mereka. Dan tidak hanya itu ,Miss Shinta juga menambahkan tugas mengarang dalam Bahasa Inggris sebanyak 5 lembar kertas folio .
Lima Sahabat itu merasa setimpal dengan Hukuman yang diberikan Miss Shinta kepada Tania dan Hendro. Dan Miss Shinta meminta maaf kepada Luna dan teman –temannya karena menuduh tanpa bukti . ”Luna , Alex , Bimo , Jenny dan Arjuna . Miss ,meminta maaf kepada kalian karena Miss selalu berfikir kalianlah yang selalu menjadi biang kerok di sekolah ini . tetapi Miss berubah pandangan menjadi sangat positif kepada kalian . Sebenarnya kalian anak yang baik dan jangan pernah berbuat yang menjadi kesalahpahaman. ”Kata Miss Shinta dengan bijak .
Lima sahabat itu pun akhirnya menjadi anak – anak yang baik dan berprestasi karena kejadian kertas ujian itu membuat mereka berubah pikiran unutk mengejar cita – cita yang mereka impikan .Lima sahabat itu yang biasanya hanya berkumpul untuk mengobrol saja , sekarang mereka untuk mengejar cita – cita mereka belajar kelompok dengan sungguh – sungguh . Awal dari kejujuran pasti terungkap kebohongan .
Di sebuah ruangan kelas kosong ,terdengar pembicaraan antara lima sekawan .Membicarakan cita – cita mereka nanti . Alex ingin menjadi seorang Ahli Kimia , Bimo akan pindah ke Jerman dan menjadi dokte di sana ,Luna dan Jenny akan menjadi perancang busana yang terkenal seperti Anne Avantti ,dan Arjuna akan menjadi pemain basket Internasional .Inilah impian lima sekawan ini.Tetapi ,mereka selalu dicap sebagai anak terbandel dan bermasalah di sekolah .
Panjang cerita mereka mengenai impian yang di cita – citakan .Alex tiba – tiba membicarakan tentang Miss Shinta yang terkenal galak . ”eh tau gak kalian kemarin , aku dan Bimo dimarahin Miss Shinta ? .Kami berdua di suruh potong rambut .Padahal hanya panjang sedikit .kan yang penting gak ganggu mata ya kan ?”,lalu Bimo mulai bergaya mengukur rambutnya yang tidak ikal itu dengan penggaris ”Iya nih ,lex.kan gak ganggu mata ? sirik aja kali miss sama rambut kita”.Mereka berlima kontan tertawa terbahak – bahak meluhat kelakuan Bimo.
Tiba – tiba,dari balik pintu .Miss Shinta muncul.Lima orang sahabat itu langsung melotok kaget karena tiba – tiba yang mereka bicarakan datang ,Jenny langsung memekik kaget ”Eh,ada Bulldog datang !” tidak sengaja sambil langsund menutup mulutnya dengan tangan .Miss Shinta yang tiba – tiba datang dalam keadaan marah .Jadi tambah melotot sambil memegang pinggangnya dan satu jarinya menunjuk ke arah Jenny ”Kamu bilang saya apa tadi ?”.Miss Shinta mendekat ke arah Jenny .Dengan gugup Jenny bilang maaf ”maaf Miss gak sengaja .Saya keingat sama anjing Bulldog saya di rumah ”.Sambil gigit jari , Jenny mulai mundur ke belakang teman – temannya ”Elah, itu Cuma alasan kan ? .sambil menghela napas karena emosi ” Sebenarnya saya ke sini hanya ingin tanya kepada Luna dan kalian yang terakhir ke kantor saya ”.Lalu Miss Shinta mengeluarkan sebuah kertas dari tas tangannya .Mereka berlima langsung melongo melihat kertas yang berada di tangan Miss Shinta ,bingung tidak mengerti ada apa dengan Miss Shinta yang tiba- tiba mendatangi mereka
”Kalian tau ini kertas apa ?”.Miss Shinta dengan kasar memberikan kertas itu ke mereka berlima dan diambil gesit oleh Arjuna .Kontan , mereka berlima menjadi satu kepala sambil membaca isi dari kertas tersebut .Isinya tentang soal – soal Bahasa Inggris yang belum pernah mereka baca sebelumnya .Dengan bingung , mereka menggelengkan kepala mereka sambil Miss Shinta yang mulai melotot dan melipat tangan di dada ”Ini pasti ulah kalian .Sampai – sampai soal ujian ini tersebar ”.Miss Shinta menuduh dengan galaknya .Luna yang merasa terakhir ke kantor Miss Shinta menjadi tertuduh.Lalu Alex membela Luna .”tidak mungkin Miss,Luna melakukan itu !?”.Alex melindungi Luna yang mulai pucat pasi.”lalu siapa ? yang terakhir masuk ke kantor saya dan meletakkan tugasnya di meja saya ”! .Miss Shinta semakin sengit menuduh Luna. Dan Luna semakin ketakuatan .Alex membisikkan sesuatu ke Luna .”Nggak usah takut na , bilang saja yang sejujurnya ke Miss Shinta ,kalau kamu gak salah”Alex meyakinkan .
Dengan ragu – ragu ,Luna mulai menceritakan apa yang dia lihat waktu itu.Dia melihat Tania dan Hendro masuk ke dalam kantor Miss Shinta setelah dia meletakkan tugasnya .Tapi Luna merasa mungkin keperluan juga di kantor Miss Shinta .”Jadi,waktu itu saya langsung pergi Miss.Sumpah deh ! ”.Sambil mengangkat tangannnya Luna bersumpah di hadapan Miss Shinta .”Betul itu bu ! gak mungkin Luna begitu !” Bimo membela Luna. Luna dengan sekilas senyum ke Bimo merasa temannya itu baik sekali membelanya .
”Gimana kalau kita sidang saja Tania dan Hendro ? ”,Jenny dengan gemasnya .”OK ! Juna ,panggil Tania dan Hnedro kemari ”, suruh Miss Shinta .Dengan segera Arjuna pergi ke lorong untuk memanggil Tania dan Hendro yang sedang asik mengobrol dengan teman –teman yang lainnya. ”Tania dan Hendro !! kalian dipanggil Miss Shinta tuh! ” , panggil Arjuna .Tania dan Hendro dengan malas – malasan mengikuti Arjuna ke sebuah kelas.
Disana sudah ada Alex , Luna , Jenny ,Bimo dan Miss Shinta .Tania dan Hendro merasa bingung karena dibawa ke sini.’Apa kalian ke kantor saya kemarin ?” ,tanya Miss Shinta kepada Tania dan Hendro .”Tidak Miss!!” ,kata Tania gugup sambil menyenggol Hendro yang langsung kaget .”BOHONG !” kata Luna dengan tegas .”Aku lihat dengan mata kepalaku sendiri kalian masuk setelah aku keluar dari kantor Miss Shinta ! ”lanjut Luna .Ini antara lima orang dan dua orang yang sedang tegang dan saling menuduh .
Hampir saja Luna hilang kendali karena Tania dan Hendro tidak mau mengakui .Miss Shinta melerai mereka semua dengan teriakan yang cukup keras dan membuat jantung berdegup kencang .Miss Shinta lalu mengusulkan untuk mereka semua ke kantor Wakil Kepala Sekolah
Di Kantor Wakil Kepala Sekolah ,Bapak Hendra sedang duduk di ruangannya. Dan langsung mempersilahkan mereka masuk ke dalam Kantor .Dengan muka serius ,Pak Hendra menanyakan kepada Miss Shinta kejadian sebenarnya .Lalu dengan bijak ,Pak Hendra mengintrogasi Lima sahabat dan Dua orang musuhnya.
Semakin bingung Pak Hendra dan Miss Shinta dengan pengakuan Murid – murid mereka yang seperti tidak ada yang mengaku. Lalu Miss Shinta menengahi mereka yang sedang berdebat .Dan Miss Shinta mulai bertanya kepada Luna .”Luna , di mana kamu meletakkan tugasmu kemarin ?.Luna menjawab ”sebelah kanan, Miss”.Lalu Tania ,Kemarin kamu ada mengumpulkan tugas ?”.Tania dengan lancar ”ada bu !” .”Nah, berarti kamu ada ke kantor saya ?”.Tania yang mulai tertunduk merasa bersalah .”Jadi,apa kamu tau tentang kertas ujian ini? ” .Miss Shinta memperlihatkan kertas soal ujian itu. Hendro dan Tania menjadi sangat pucat karena melihat kertas tersebut, karena merekalah yang menyebarkan soal ujian itu ke teman – teman yang lain agar mendapatkan nilai bagus.
Akhirnya,Wakil Kepala Sekolah dan Miss Shinta memberi Tania dan Hendro Hukuman diskors selama 3 hari untuk merenungkan kesalahan mereka. Dan tidak hanya itu ,Miss Shinta juga menambahkan tugas mengarang dalam Bahasa Inggris sebanyak 5 lembar kertas folio .
Lima Sahabat itu merasa setimpal dengan Hukuman yang diberikan Miss Shinta kepada Tania dan Hendro. Dan Miss Shinta meminta maaf kepada Luna dan teman –temannya karena menuduh tanpa bukti . ”Luna , Alex , Bimo , Jenny dan Arjuna . Miss ,meminta maaf kepada kalian karena Miss selalu berfikir kalianlah yang selalu menjadi biang kerok di sekolah ini . tetapi Miss berubah pandangan menjadi sangat positif kepada kalian . Sebenarnya kalian anak yang baik dan jangan pernah berbuat yang menjadi kesalahpahaman. ”Kata Miss Shinta dengan bijak .
Lima sahabat itu pun akhirnya menjadi anak – anak yang baik dan berprestasi karena kejadian kertas ujian itu membuat mereka berubah pikiran unutk mengejar cita – cita yang mereka impikan .Lima sahabat itu yang biasanya hanya berkumpul untuk mengobrol saja , sekarang mereka untuk mengejar cita – cita mereka belajar kelompok dengan sungguh – sungguh . Awal dari kejujuran pasti terungkap kebohongan .
-----------------------------------------------End of the story------------------------------------------------------
Review : Cerita ini berdasarkan khayalan ane dan bantuan kaka ane saat membuat cerita ini dalam rangka tugas bahasa Indonesia dan ngetik di komputer lama and it worthed. the stories are good dan akhirnya disini aku membuat sebuah blog cerita ...
Komentar
Posting Komentar